Berikut adalah contoh pelaksanaan prinsip pembelajaran interaktif melalui 8 Aktivitas Ice Breaking Seru di Kelas, Dijamin Murid Suka Belajar Bahasa Inggris. Pendidik melaksanakan permainan (game) sebagai ice breaker dalam pembelajaran untuk memantik interaksi di dalam kelas.
Ice Breaking ini sendiri merupakan kegiatan yang mampu mencairkan suasana sebelum pembelajaran berlangsung atau bisa diselipkan di tengah-tengah pembelajaran, bisa dalam bentuk games, quiz, maupun aktivitas seru lainnya.
Menciptakan suasana kelas yang seru dan menyenangkan merupakan suatu keharusan namun seringkali guru kehabisan ide. Setiap pertemuan di dalam kelas, guru pasti ingin memberikan sesuatu yang berbeda, tidak hanya terpaku kepada kegiatan yang itu-itu saja. Maka dari itu, guru perlu memperbanyak referensi atau ide-ide seru yang bisa dapat dilakukan di dalam kelas.
Apalagi kalau ice breaking tersebut bisa dilakukan sambil mengasah kemampuan siswa dalam berbahasa Inggris.
Berikut 8 aktivitas ice breaking yang bisa guru terapkan di dalam kelas sambil mengajar bahasa Inggris.
1. Tebak Gambar
Ice breaking satu ini dilakukan secara simple, guru hanya perlu menyiapkan 1 gambar yang harus ditebak oleh murid. Contohnya seperti yang dilakukan oleh Faris, salah satu narasumber workshop yang diadakan oleh Atlaz Belajar Bahasa dalam acara “Road to Hari Guru: Maksimalkan Fluency Murid di Kelas”. Faris menggunakan ice breaking tebak gambar saat membawakan acara tersebut. Para peserta workshop diminta untuk menebak gambar yang Faris berikan. Berikut contoh gambar yang diberikan:
2. Pictionary
Peraturan dari permainan ini sebenarnya hampir sama seperti tebak gambar. Jika dalam permainan tebak gambar guru yang mempersiapkan gambarnya, dalam pictionary murid harus menggambarkan kata yang mereka dapat. Permainan ini dilakukan secara berkelompok, dimana nanti ada kelompok yang menggambar dan ada kelompok yang menebak gambarnya. Setiap kelompok harus menentukan urutan giliran menggambar agar semua orang mendapat giliran.
3. Simon Says
Dalam permainan Simon Says, murid diminta mengikuti perintah yang mereka dengar ketika guru mengucapkan kata “Simon Says!” dan diikuti kalimat perintahnya. Contoh, guru mengatakan “Simon Says, open your book!” maka murid harus membuka buku mereka, tetapi apabila guru hanya mengatakan “Open your book!” maka murid tidak perlu mengikuti perintahnya. Guru disarankan bisa memberikan perintah yang bisa mengecoh murid sehingga kemampuan listening mereka benar-benar diuji.
4. Whispering Game
Whispering Game merupakan permainan yang sangat populer. Game ini cocok untuk mereview semua materi atau sebagai Warm-up. Seperti namanya, game ini dilakukan secara berbisik-bisik. Bagilah murid ke dalam beberapa kelompok lalu guru mempersiapkan kalimat dan ditujukan kepada 1 murid di setiap kelompoknya. Lalu murid tersebut membagikan kata tersebut untuk dibisikkan kepada teman sekelompoknya. Murid yang berada di posisi terakhir harus mengucapkan kata yang dibisikkan oleh teman sekelompoknya. Pemenangnya adalah kelompok yang bisa mengucapkan kalimat yang paling mirip dengan versi aslinya.
5. Permainan Sambung Kata
mainkan Sambung Kata adalah murid pertama menyebutkan kata dalam bahasa Inggris, lalu murid berikutnya harus menyebutkan kata lain dalam bahasa Inggris yang berawalan huruf akhir dari kata yang disebutkan oleh siswa pertama.
Contoh:
Siswa 1: “Cat”
Siswa 2: “Time”
Siswa 3: “Egg”
Siswa 4: “Golf”
6. My Imaginary Stuff
Ice breaking yang satu ini meningkatkan kemampuan berimajinasi atau kreativitas murid dalam memperagakan benda yang akan mereka tebak. Permainan ini juga sekaligus memperkaya kosakata dalam berbahasa Inggris. Tunjuk 1 murid secara bergilir untuk memperagakan kata yang ingin ditebak, murid-murid yang lain menebak kata yang diperagakan oleh murid tersebut. Lakukanlah ini secara bergilir sampai suasana kelas menjadi lebih seru dan siap untuk mulai pembelajaran.
7. I Spy
Permainan ini kurang lebih hampir mirip dengan Simon Says, hanya saja murid diminta untuk menyebutkan 1 kata dalam bahasa Inggris setelah guru mengatakan “I spy”. Contohnya, ketika guru mengatakan “I spy with my little eyes something beginning with B”, murid harus mencari benda yang berawalan huruf B dengan kata bahasa Inggris.
8. Hot Seat
Guru mempersiapkan 2 bangku di depan kelas, bagi kelas menjadi 2 tim atau lebih di kelas yang besar. Lalu, pilih satu orang dari setiap tim untuk duduk di Hot Seat, menghadap kelas dan membelakangi papan tulis. Tulis sebuah kata di papan tulis. Kata yang dituliskan dapat berupa apapun dalam bahasa Inggris. Salah satu anggota tim siswa di Hot Seat harus membantu siswa yang duduk di Hot Seat menebak kata dengan menjelaskannya. Berikan batasan waktu sekitar 1 menit untuk setiap kata yang ditebak.
Sumber: https://hiatlaz.com/blog/8-aktivitas-ice-breaking-seru-di-kelas-dijamin-murid-suka-belajar-bahasa-inggris
0 comments:
Post a Comment